02/07/15

Memperbaiki Hardisk Bad Sector dengan SpinRite

Pengertian “Bad Sector”


Setiap PC atau laptop terdapat komponen yang sangat penting untuk media penyimpanan berkapasitas besar yaitu harddisk.  Harddisk jika tidak dirawat  akan mengalami beberapa gangguan, gangguan yang paling sering adalah bad sector. Gangguan ini akan menyebabkan OS tidak bisa berjalan dengan optimal,  proses pengerjaan apapun berjalan lambat bahkan OS tidak bisa tampil karena melakukan restart terus-menerus.

Bad Sector adalah keadaan dimana satu sektor dalam harddisk atau removable disk mengalami kerusakan sehingga tidak bisa lagi digunakan sebagai tempat penyimpanan data. hal ini sering terjadi karena beberapa hal, misalnya putusnya koneksi saat adanya proses transfer data atau disebabkan oleh benturan yang menyebabkan kerusakan secara permanen.

Penyebab “Bad Sector”
Bad sector hardisk itu kebanyakan terjadi karena waktu mindahin (copy atau cut) data tidak berakhir dengan baik.
Misalnya kena lampu mati atau hardisknya kecabut saat mindahin data (khususnya buat yg pake external).
Yang lebih parahnya lagi ada yg hardisknya bad sector karena kebanting

Cara Mengatasi “Bad Sector”
Alat-alat yang dibutuhkan:
- CD atau flashdisk
- PC (jangan notebook soalnya proses memperbaikinya lama)
- kalau CD berarti jelas harus ada CD-ROMnya.
- sedangkan software yg digunakan adalah SPINRITE 6.0
Cara Kerja SprinRite 6.0 :

 1.      Buka SpinRitenya kemudian pilih “Create ISO or Image File” (menu ini untuk yang mau pakai CD buat benerin hardisknya) kalau file isonya sudah jadi langsung diburn ke CD pake nero atau software untuk burn CD, yang mau pakai flashdisk pilih “Install SpinRite on Drive” kemudian tahan tombol huruf di keyboard yang sesuai dengan huruf drive flashdisk sobat, dan tekan Install Bootable SpinRite. Tunggu sampai proses selesai kemudian tekan close.




2.      Restart komputer & masuk ke bios, biasanya kalau PC kebanyakan tekan tombol Del buat masuk bios. Pilih menu boot kemudian pilih menu booting devices, sesuaikan dengan alat yang dipakai. Kalau memakai CD bootingnya disetting lewat CD-ROM (CDnya tadi harus dimasukin ke CD-ROMnya). Kalau mamakai flashdisk pilih menu hardisk priority di bawahnya booting device, terus hardisk pertama diganti ke flashdisk, kalau sudah langsung exit bios & saving.
3.      Kalau bootingnya berhasil pasti akan masuk ke programnya SpinRite (masih program DOS). SpinRite punya 5 pilihan buat memperbaiki hardisk. Sobat bisa pilih mana yang sesuai dengan kebutuhan hardisk sobat yang sedang bad sector, cuma yang umum itu no 2 sama 4
 








4.      Nanti kalau sobat sudah menetapkan pilihan mana yang sobat pilih maka akan keluar tawaran drive atau partisi mana yang mau sobat perbaiki. Kalau drive atau partisi sudah dipilih sobat PASTI disuruh nunggu sangat lama, terus nanti kalau ada yg bilang kalau lama buat apa kita mesti nunggu?? jawabannya ya itu harganya yang harus dibayar biar hardisknya kembali lagi, mending lama kan daripada hardisknya ga bisa dipakai & malah beli hardisk baru lagi soalnya hardisk kan harganya mahal (kecuali kalau duitnya sobat2 sekalian banyak hehehe)



Sektor yang rusak pada hardisk akan ditandai dan nantinya yang kita gunakan adalah sector yang masih belum rusak

5. Kalau sobat mau liat prosesnya bisa, prosesnya juga bisa dipause, distop ato dilanjutin (terserah sobat). Biasanya kalau prosesnya sudah selesai SpinRite akan menuju ke no 4

Kelebihan
SpinRite ini jg punya kemampuan buat balikin data sobat yangg hilang & cara kerjanya ujag bagus, kalau balikin data lewat software ini tingkat keakuratan judul file sama isi filenya tinggi.




Link Download

Baca selengkapnya

25/06/15

Definisi Komputer



Hai sobat DarjoTech, kali ini kita akan share penjelasan Apa Itu Komputer?. Nama komputer berasal dari bahasa latin "computare", yang berarti alat hitung. Dahulu komputer diciptakan hanya sebagai alat hitung saja, dan dengan bentuk yang sangat besar. Pada dasarnya komputer adalah suatu mesin yang disusun sedemikian rupa, bekerja dengan integrasi antara input dan output dan digunakan sebagai alat pengolah data. Cara kerja komputer dibagi menjadi 3, yaitu input, proses, dan output.

INPUT à PROSES à OUTPUT

Input, adalah semua data dan perintah yang dimasukkan ke dalam memori komputer untuk selanjutnya diproses lebih lanjut oleh processor. Perangkat input adalah komponen hardware yang memungkinkan user atau pengguna memasukkan data kedalam komputer. Contoh hardware yang berfungsi sebagai input adalah keyboard, mouse, mic.
Proses, adalah semua data yang berasal dari input yang diproses datanya oleh processor. Selain itu proses juga berfungsi sebagai penghubung antara input dan output, semua data yang berasal dari input diproses pada processor dan menghasilkan data untuk output.
Output, adalah data dari input yang berhasil diproses dan dapat digunakan. Data yang dihasilkan merupakan bentuk keluaran seperti tulisan, suara, dll. Hardware yang digunakan sebagai output / keluaran adalah Monitor, Printer, Speaker.


Dari cara kerja tersebut dapat disimpulkan bahwa komputer adalah kumpulan perangkat yang bekerja menerima informasi input kemudian memprosesnya untuk menghasilkan informasi berupa output. 
Baca selengkapnya